Fadhilah Membaca Surat Yasin saat Ajal Tiba
Manusia hidup di dunia itu hanyalah sebentar saja, ibarat mampir ngombe - minum- yaitu ketika kita sedang bertamu dengan tujuan untuk minta minum saja. Ungkapan mampir ngombe ini sudah sering terdengar dan sangat populer dikalangan santri, bahkan seluruh penjuru masyarakat dimanapun berada akan mengetahui hal ini. Dan memang kenyataannya seperti itu. hidup di dunia adalah sementara, dan akhirat adalah abadi.
Sebagaimana para ulama mengatakan bahwa, dunia ini adalah tempat beramal sedang akhirat adalah tempat perhitungan atau hisab. Apa yang kita lakukan di dunia ini, ada perhitungannya. Dan setiap manusia selain para nabi pasti pernahh melakukan dosa, baik dosa kecil ataupun dosa besar.
Dosa besar jelas akan menurunkan derajat manusia itu sendiri sedangkan dosa kecil terbagi menjadi dua bagian, yaitu dosa kecil yang bisa menurunkan derajat manusia dan dosa kecil yang tidak menurunkan derajat manusia itu sendiri. Maka semua dosa tersebut akan dihisabnya kelak.
Dengan bertaubat, sebelum ajal tiba, maka semua dosa insyaallah diampuni oleh Maha Pengampun kecuali dosa besar yang disebut syirik atau menyekutukan Allah Ta'ala. Bertaubat dengan dosa besar adalah dengan berhenti dan tidak lagi melakukan kemaksiatan dosa besar yang pernah dilakukannya dan meminta ampunan terus menerus kepada Sang Maha Pengampun. Begitupun dengan dosa kecil. yaitu dengan mengucapkan istighfar terus menerus. Jika dosa itu berhubungan manusia lain maka harus meminta maaf dan keikhlasannya. Sedangkan berbuat dosa langsung kepada Sang Pencipta maka harus dengan meminta ampunan kepadaNya.
Bagaimana jika, orang tersebut belum pernah bertaubat namun sudah meninggal dunia duluan, maka orang tersebut jika masih dalam iman islam, hanya Allah-lah yang berkehendak, apakah diampuni atau tidak. Namun jika orang orang tersebut berbuat dosa sehingga ia keluar dari agama islam, dan dia meninggal dunia, maka nerakalah tempatnya, dan disana abadi selama-lamanya.
Oleh karena itu, bertaubatlah sebelum ajal tiba. karena setiap umat islam yang punya iman walaupun sedikit akan masuk syurga. Walaupun dia masuk neraka terlebih dahulu, dia akan diangkat dari neraka dan dimasukkan ke dalam syurga.
Untuk bisa meninggal dunia tanpa hisab, artinya tidak dimasukkan ke dalam neraka terlebih dahulu, perlu kiranya banyak beramal sholeh, sebagai bekal di akhirat kelak. Terutama jika ajal sudah dekat maka sebaiknya segera membaca surat yasin atau dibacakan surat yasin. orang yang sekarat sebaiknya membaca lafad SYAHADAT atau sebisanya membaca istighfar.
Surat yasin adalah surat dengan urutan ke 36 dengan banyak fadhilah. Orang yang menemui ajal, dan dibacakan surat yasin, maka malaikat akan turun ke bumi sebanyak per huruf surat yasin 10ribu malaikat dan memintakan ampunan orang yang sedang ajal tersebut.
Memang kematian adalah sebuah rahasia ilahi, namun manusia diberikan pengetahuan akan tanda tanda kematian. seperti halnya kiamat, ada tanda tanda akan datangnya kiamat. Bagi yang mengetahui hal tersebut segeralah membacakan surat yasin kepada orang yang akan didatangi ajalnya.
Riwayat lain mengatakan bahwa orang yang didatangi ajal dan dibacakan surat yasin, maka 10ribu malaikat tersebut memintakan ampunan sebelum manusia itu meninggal dan setelah meninggal, para malaikat tersebut memandikan orang tersebut dan mensholatinya serta menyaksikan proses pemakaman orang tersebut. Inilah bentuk fadhilah dari surat yasin.
Dalam hadits pun sudah disebutkan fadhilah Surat Yasin, yaitu;
“Telah menceritakan kepada kami, Abu Mughiroh, telah menceritakan kepada kami Sofwan, telah menceritakan kepadaku para guru, sesungguhnya mereka menghadiri Ghudaif bin Al Harits Ats Tsumali ketika didatangi ajal, maka berkatalah: Siapakah diantara kalian yang mau membacakan surat Yasin? -lalu Sofwan (periwayat hadits) berkata-: maka Soleh bin Syurekh As-Sakuni membacakan surat Yasin tersebut, dan ketika bacaannya sampai pada ayat 40, ternyata Ghudaif dicabut nyawanya dan meninggal dunia. Sofwan berkata: Bahwasannya para guru mereka berkata, apabila dibacakan Yasin di sisi orang meninggal dunia maka diringankan (pencabutan nyawa) darinya karena fadhilah bacaan surat Yasin tersebut. Berkata Sofwan; Dan Isa bin Mu’tamir telah membaca Yasin di sisi Ibnu Ma’bad” (HR. Ahmad/16355)'
Dalam kisah lain dari seorang kyai masyhur dan kharismatik serta sekaliber dunia yaitu mbah KH. Maimoen Zubair (Pendiri Pesantren Al Anwar Sarang). Ketika itu di beliau berada di Makkah, saat mau berhaji, sebelum wafat, mbah moen meminta kepada salah satu santrinya. Mbah Moen minta agar santrinya membacakan Surat Yasin kepadanya sebanyak 40 kali. Dan saat itu juga santrinya langsung membacakan surat yasin sampai malam hari sebanyak 40 kali. Lalu menjelang pagi harinya, Mbah Moen meniggal dunia.
Inilah beberapa kisah yang menunjukkan fadhilah surat yasin yang sungguh istimewa. Jadi, mari kita biasakan untuk membaca surat yasin baik untuk diri sendiri maupun untuk seseorang sebelum ataupun setelah meninggal dunia. Harapannya adalah supaya Allah ta'ala memudahkan jalan orang tersebut untuk dicabut nyawanya. Dan diampuni dosa-dosanya setelah meninggal dunia.
Posting Komentar untuk "Fadhilah Membaca Surat Yasin saat Ajal Tiba"